Monday, October 31, 2016

Manuskrip untuk episode 6: Urasawa Naoki's master piece

Nama nya Urasawa Naoki, dia mangaka Jepang, komik-komik nya sekarang udah langka banget, kalaupun ada bakalan super mahal, mau cerita tentang komik dia yang pernah saya baca.

20th century boys & 21st century boys

Pernah berkhayal jadi penyelamat dunia kan? Terus buat skenario bakalan ada alien, robot & virus yang bikin dunia hancur terus kita jadi penyelamatnya.

Gimana kalo tiba-tiba semua itu kejadian dan kita sebagai penulis skenario itu dituduh sebagai dalang itu semua? Dikejar-kejar, dituduh jadi teroris dunia.

Ps: hati-hati sama 'sahabat'

Ini karya terbaik Urasawa Naoki yang pernah gue baca.

Monster

Cerita nya tentang Dokter ahli bedah otak dari Jepang yang tinggal di Jerman nama nya Dr. Tenma, konflik dimulai saat Dr. Tenma diprotes istri pasien yang suami nya meninggal karena ga ditangani Dr. Tenma yang disuruh untuk menangani penyanyi opera.

Setelah itu ada anak kecil yang kepala nya tertembak dan di sisi lain ada walikota (atau anggota dewan) yang juga mengalami masalah otak. Dr. Tenma lebih memilih anak kecil itu karena ia datang lebih dulu.

Hal ini merubah segala nya, ia dicopot jabatannya dari rumah sakit, diperlakukan seperti dokter magang. Tiba-tiba setelah Dr. Tenma 'curhat' tentang benci nya ia kepada pejabar rumah sakit ke anak kecil yang tidak sadarkan diri setelah operasi, orang yang dibenci Dr. Tenma mati keracunan secara mendadak dan si anak laki-laki ini hilang secara misterius dan Dr. Tenma dicurigai membunuh pejabat rumah sakit itu.

Setelah itu Dr. Tenma menjadi buronan karena tuduhan-tuduhan pembunuhan yang tidak ia lakukan.

Pluto

Ini adalah project yang terjadi karena Urasawa Naoki sangat mengidolakan Osamu Tezuka (pencipta Astro boy, Adolf, Budha dll) maka nya di karya nya kali ini tokoh nya, Atom. Sangat mirip dengan Astro boy.

Inti ceritanya adalah semua robot berintelegensia tinggi tiba-tiba dihancurkan oleh suatu makhluk dan jujur saya lupa (hahaha) (berusaha jangan liat wikipedia, maaf ya lupa)

Karena saya super ngefans sama Urasawa Naoki dan Osamu Tezuka jadi nya Pluto ini sangat keren dan harus dibaca.

Karya lain Urasawa Naoki yang pernah saya baca: Yawara & Jigoro.

Kudos to Mr Urasawa Naoki!

Saturday, October 29, 2016

Manuskrip untuk episode 6: selingkuh & nikah siri

Jangan melakukan hal apapun yang kalian ga mau sampe itu dialami ibu kalian.

Mukul perempuan. Banci itu.

Ngomong kasar ke perempuan. Banci itu.

Gimana kalo selingkuh? Setiap yang berpasangan berpotensi untuk selingkuh, saya belom pernah, tapi menuju kesana pernah. Dalam relationship saya selalu berusaha untuk ga aneh-aneh, cukup tampang aja yang aneh, hubungan jangan.

Minggu ini, lupa hari apa ada acara di TV One yang membahas kasus seorang istri dan 2 anak dari anggota DPRD Aceh tewas karena granat yang dilempar ke mobil mereka.

lengkapnya disini (http://www.mediaindonesia.com/news/read/67847/istri-muda-diduga-otak-pelaku-pelemparan-granat-mobil-anggota-dprd/2016-09-20)

Pelaku nya adalah adik dari istri siri nya si anggota DPRD itu, pelaku disuruh oleh kakaknya yang sakit hati karena dia dipukulin sama anaknya si anggota DPRD itu.

Cuma jadi yang kedua, dipukulin pula. Kasihan betul.

Saya masih heran kenapa masih ada aja perempuan yang mau dinikahi siri, hak dan kewajiban jadi samar, tanpa perlindungan hukum, kaya beli handphone black market. Tanpa garansi.

Entah istri pertama tau atau tidak dia dimadu, saya juga gatau kalo laki-laki yang akan menikah lagi harus sesuai persetujuan istri pertama atau tidak. Terlepas dari boleh nya poligami dalam agama saya, jelas saya tidak akan setuju kalau ayah saya menikah lagi dan saya juga akan konsisten dengan tidak akan poligami juga, karena menikah 1x aja udah repot (hahaha)

Kalau istri pertama tau pun belum tentu setuju kan.

Penggunaan granat sebagai media pencabut nyawa juga keren menurut saya, dengan suhu politik yang sedang meninggi di Aceh karena akan ada pemilihan kepala daerah, tentu dugaan pertama adalah musuh politik si suami yang anggota DPRD. Brilian.

Mungkin karena perencanaan yang singkat dan tidak komperhensif maka dengan mudahnya dugaan pertama dipatahkan oleh polisi dan segera mengetahui siapa pelaku sebenarnya dan apa motifnya.

Akhirnya si anggota DPRD menjadi duda dan kehilangan 2 orang anak, sedangkan si istri siri terancam pidana 20 tahun sampai seumur hidup.

Jangan selingkuh.

Jangan nikah siri.

Jangan poligami kalau punya anak yang berani mukul perempuan.

Jangan poligami kalau punya istri kedua yang punya akses untuk membeli granat

Friday, October 28, 2016

Manuskrip untuk episode 6: makanan yang tidak enak dibawa take away

Indonesia itu penuh dengan bahasan klenik. Kalo tv yang jadi budaya di Amerika, di Indonesia klenik adalah budaya nya.

Apa itu klenik. Menurut KBBI klenik/kle·nik/ n cak kegiatan perdukunan (pengobatan dan sebagainya) dengan cara-cara yang sangat rahasia dan tidak masuk akal, tetapi dipercayai oleh banyak orang

Naitu.

"Bakso disana pake dukun tuh, dibungkus buat makan di rumah rasanya beda banget!"

"Idih jangan makan disana deh, emang enak kalo makan di tempat, kalo dibawa ke rumah jadi anyep, ga ada rasanya!"

Bisa aja rumah si pembeli jauh, jadi makanannya udah ga hangat dan jadi anyep. Bisa aja.

Banyak yang bilang kalo restoran-restoran itu pake pesugihan alias dibantu setan, konon ada setan yang ngilerin panci masakannya, ga cuma satu atau dua kali saya denger cerita model begini, gimana kalo saya jabarkan aja:

1) Cerita tentang bakso enak & mahal banget di dekat rumah bude saya di Jakarta.

Cukup Jakarta aja ya, jangan terlalu obvious (hahaha)

Konon ada setan yang ngiler di atas panci bakso mereka, info nya dari keluarga dekat dan jujur aja, bakso nya emang super enak, susah nemuin bakso seenak itu. Belom pernah bungkus ke rumah tapi ceritanya kalo bungkus dan makan di rumah rasa nya ga seenak itu.

2) Warung penyet dengan beberapa cabang di Semarang

Ceritanya lebih ekstrem dari bakso di Jakarta itu, karena setannya, dalam hal ini pocong langsung ngiler di piring pembeli. Cerita ini udah jadi cerita yang banyak orang tau

3) Angkringan pinggir kali di Semarang

Selalu rame, makanannya enak banget, kalo udah jam-jam nanggung antara malam ke subuh kadang-kadang orang-orang yang abis dugem suka kesana, lokasi nya agak kacau, pinggir kali dan agak bau.

Karena banyaknya orang yang makan disana dan kurangnya pelayan yang mengawasi, kesempatan untuk curang sangat tinggi, makan 5 ngaku 1 juga bisa, tapi hati-hati, biasanya ada balasannya.

Dengerin di podcast eps 6 ya balasannya!

Saturday, October 22, 2016

Manuskrip untuk episode 5: Ego trap

Kalo anda vegetarian dan masih suka nyinyirin orang yang masih makan daging, selamat anda masuk ego trap.

Kalo anda muslim yang solat 5 waktu dan masih suka nyinyirin orang yang solat nya bolong-bolong, selamat anda masuk ego trap.

Kalo anda penikmat stand up comedy dan merasa lebih baik dari penikmat komedi semacam pesbuker, selamat anda masuk ego trap.

Kalo anda nge gym setiap hari dan masih suka nyinyirin orang yang makan junk food tiap hari, selamat anda masuk ego trap.

Kalo anda merasa lebih baik dari orang lain karena melakukan sesuatu yang orang lain itu tidak lakukan dan nyinyirin mereka, selamat anda masuk ego trap.

Selamat ya

Friday, October 21, 2016

Manuskrip untuk episode 5: Snowden

Senin lalu setelah gagal pergi ke dufan karena suatu dan lain hal, saya dan Fani memutuskan buat nonton film Snowden.

Snowden adalah film biografi dari orang bernama Ed Snowden, mantan agen CIA bagian komputer begitu. Di film ini diperankan oleh Joseph Gordon Levitt. Inti dari film ini adalah Snowden ga kuat lagi sama fakta kalo ternyata semua orang di dunia ini diawasi sama Amerika untuk dicari kelemahannya dan dijadikan senjata untuk bernegosiasi di forum-forum internasional

Seluruh dunia. Iya Indonesia juga, CIA juga bisa liat tweet galau, now playing path tentang kode-kode ke gebetan dan semua aktifitas di gadget yang terhubung ke internet. Bahkan Amerika bisa ngebom musuh nya di timur tengah tanpa diketahui musuh nya. Gila banget.

Begitu masuk Internet semua nya udah ga ada privacy lagi, dengan kamera webcam laptop lo orang-orang itu bisa liat lo yang di entah berantah ini. Gila

Wednesday, October 19, 2016

Manuskrip untuk episode 5: menua nya si orang tua

Bapak saya tahun lalu pensiun. Umurnya 56 tahun Maret kemarin. Saya pergi 14 tahun lalu dari rumah untuk berbagai alasan, sekolah salah satu nya. Di rantau sering banget rindu tiba-tiba buat dada jadi penuh, aneh nya kalo pulang ke rumah cuma bisa semingguan, setelah itu sudah tidak rindu lagi.

Bapak saya sangat demokratis, semua anak di rumah memiliki suara yang sama saat berdiskusi menentukan arah keluarga ini, walaupun pada prakteknya kadang hasil diskusi tidak diaplikasikan  tapi gapapa itu kan hak preogratif kepala keluarga.

Dia gaptek, tapi gamau keliatan gaptek, agak susah buat menjelaskan konsep dan istilah di social media. Kalo kelahiran 1960 masuk ke generasi baby boomer, bapak saya baby boomer yang lumayan high tech, tapi tetap gaptek untuk generasi millennial. Tapi dengan ini sata bersyukur, bapak saya gak berusaha menjadi bapak-bapak yang gaul dan memaksakan gaul, dia menua dengan sederhana (hahaha)

Beberapa tahun terakhir bapak saya jadi hobi nyalahin orang walaupun dia yang salah, adu argumen sering banget kejadian antara dia dan anggota keluarga lain, ditambah lagi dia raja pelupa jadi bias dia lupa atau emang nyalahin aja (hahaha) tapi sebagai anak wajarlah ya dimarahin, ga diambil hati, kecuali lagi bad mood (hahaha)

Tuesday, October 18, 2016

Manuskrip untuk episode 5: stroke

Penyakit itu ga kenal apapun

Ada teman yang cerita kalo kakek nya mgasih gila-gilaan merokok nya, si kakek ini ngelinting sendiri, kertasnya pake kertas koran, yang otomatis dia merokok tembakau + tinta, masih sehat dan aman-aman aja.

Ada juga yang ga merokok tapi kena kanker, teman saya cerita, ada bapak muda yang anak nya meninggal karena tiap hari menghirup sisa-sisa nikotin dari baju bapaknya.

Minggu ini ada kabar sedih, teman SMA saya kena stroke, belum tau stroke berat atau ringan, tapi stroke itu kedengarannya seram banget, dia itu anak paling gemuk di angkatan SMA saya, entah berat nya berapa tapi gemuk banget.

Orang bilang gemuk itu sarang penyakit, pintu masuk penyakit.

Saya juga gemuk, terakhir nimbang 93kg, tinggi cuma 171 cm, maka nya jadi takut, padahal hampir ga pernah sakit. Saya ga merokok, minum-minum alkohol udah ditinggal 3 tahunan, tapi jarang olahraga, mager banget hahaha.

Mari berdoa untuk teman saya supaya diangkat penyakit nya dan diberi umur yang bermanfaat. Amin

Manuskrip untuk episode 5: keinginan untuk tidak mau kaya.

Saya ga mau kaya.

Bukan karena kaya itu ga menyenangkan, pasti menyenangkan bisa beli apapun yang diinginkan tanpa pikir panjang. Tapi ada yang lebih menyenangkan dari itu, galau nya mau membeli sesuatu, mau ambil atau ga ya, mau beli sekarang atau tunggu diskonan ya.

Setelah dibeli ga habis juga galau nya, kepikiran setengah mati kenapa sih harus beli padahal ga butuh-butuh amat.

Bahkan buat bikin akun soundcloud podcast besok senin jadi pro aja masih mikir-mikir (hahaha), kayanya kere banget ya

Hahaha sedih ya

Sensasi ini bertambah ketika sekarang udah punya penghasilan sendiri, mau boros tapi takut ga bisa makan enak.

Mungkin ini yang nama nya bersyukur dan prihatin (hahaha)

Kalo kaya dan punya sensasi begini kayanya jadi dibilang kikir

Makanya saya takut kaya, soalnya mental nya ga cocok

Norak ya

Manuskrip untuk episode 5: Spotify dan pemutar lagu online legal

Dulu saya suka beli cd mp3 bajakan di pinggir jalan. Rp 7000 perak sudah bisa dengerin lagu hits di mp3 player atau komputer

Kemudian internet merambah ke semua penjuru, lagu bajakan ada dimana-mana, 4shared yang paling ngetop dulu. Kesampingkan kemungkinan yang apabila lagu itu dimainkan di komputer maka akan muncul tampang seorang laki-laki yang entah siapa (suspect saya dia adalah karyawan telkom, karena bokap dan nyokap yang juga karyawan telkom yang punya seragam persis yang dipakai laki-laki itu)

Kemudian datanglah soundcloud. Walau agak mirip myspace, web & aplikasi soundcloud masih banyak digemari dan dipakai untuk menyebarkan lagu ataupun podcast ke khalayak luas. Seperti podcast besok senin ini contohnya (walaupun yang dengar cuma segitu aja)

Lalu Spotify dan JOOX, aplikasi yang memungkinkan pengguna mendengarkan lagu secara legal.

Rilisan fisik sekarang sudah ga laku lagi. Sebagian musisi ada yang masih bertahan dengan itu, sebagian lagi memilih mengalah dan hanya mengeluarkan edisi digital (sebagian juga mengeluarkan rilisan fisik tapi tidak berharap banyak) miris ya.

Sebagian membundle rilisan fisik nya semenarik mungkin, seperti Raisa & Endak Soekamti (kepsir Mr Erix!)

Sebagian membundle rilisan fisik nya dengan paket ayam dan pepsi.

Yang lain mencoba peruntungan di spotify dan JOOX. Saya belum tau apa seperti apa perjanjian mereka dengan Spotify & JOOX ini, yang jelas hampir semua orang memiliki dua atau minimal satu aplikasi tersebut di gadget mereka. Tak perlu membajak, tak menghabiskan kapasitas memory. Hanya butuh koneksi internet kemudian bisa mendengarkan lagu dengan kualitas audio yang baik dan tentu saja legal.

Spotify & JOOX membedakan pelanggannya menjadi dua: free member dan premium member. Untuk free member akan terganggu oleh iklan yang tiba-tiba terdengar saat pergantian lagu, ga usah protes kalo terganggu, gratis kok protes (hahaha). Saya pribadi adalah premium member di spotify supaya mengikuti zaman.

Entah benar atau tidak, sekarang lebih baik berlangganan sebagai premium member di spotify ataupun JOOX dibanding membeli lagu di itunes, apalagi membeli rilisan fisik, selain mahal sekarang sulit menemukan cd player kecuali di dalam mobil. Sedangkan pengguna spotify ataupun JOOX tinggal membeli kabel aux dan viola! Bisa mendengar lagu legal di mobil.

Dengan embel-embel perkembangan zaman, rilisan fisik mulai ditinggalkan, sekarang semua milik kita jadi benda digital. Uang sudah digital, data diri sudah digital, sekarang lagu pun kita ga punya wujud fisik yang berupa cd ataupun kaset.

Sedih atau bahagia?

Monday, October 17, 2016

Habis jatah upload!

Halo,

Tadi pagi ngecek jumlah orang yang ngedengerin eps.4 podcast besok Senin, lumayan udah 7 (hahaha) tapi ada yang aneh, ternyata eps.1 ga keliatan di device android yang gue pakai, curiga ga sengaja menghapus akhir nya buka laptop dan cari info, ternyata akun soundcloud gue udah limit upload time nya, akun gratisan di soundcloud cuma dikasi jatah durasi upload 3 jam aja, sedangkan tiap episode yang gue upload paling sebentar 45 menit dan paling lama 60 menit. Jadi habislah jatah akun gratisan saya.

Untuk menambah waktu upload harus beli akun pro yang seharga 7$ perbulan atau akun pro unlimited seharga 15$ yang berarti Rp 98.000 atau Rp 210.000 untuk kurs Rp 14.000 selama sebulan, bisa dibilang butuh kurang lebih Rp 25.000 sampai Rp 50.000 tiap episode nya. Harga yang harus dikeluarkan gue demi ketenaran ini (hahaha)

Berhubung project ini sama sekali tidak menghasilkan, kemungkinan gue akan menghapus tiap 2 episode terakhir supaya tetap bisa mengupload episode terbaru. Sebagai ganti nya episode yang gue hapus di soundcloud (((soundcloud.com/podcastbesoksenin))) akan gue upload ke youtube. Rencana sekarang seperti itu, semoga berjalan lancar

Thx!

Sunday, October 16, 2016

Hello!

Halo, nama gue Randy.
Blog ini adalah bentuk tulisan dari podcast yang gue buat dan diupload di sini (((soundcloud.com/podcastbesoksenin))) setiap hari Minggu tiap pekan nya dan berisi tentang celotehan gue selama kurang lebih 45-60 menit soal kejadian yang terjadi sepekan terakhir dan juga semua yang ada di otak dan tidak bisa dikeluarkan di obrolan sehari-hari.

Podcast ini sebenarnya adalah suatu terapi untuk gue pribadi. Terapi untuk belajar berbicara dengan lebih lancar dan sesuai dengan yang ada di otak (hahaha)
Oh ya, untuk yang belum tau podcast itu apa, lemme tell you: podcast. Play On Demand Cast, iya gue cuma tau singkatannya aja (hahaha) inti nya podcast itu adalah rekaman suara yang bisa lo dengerin kapan aja sesuai keinginan lo.
Saat gue nulis ini udah ada 4 Episode podcast yang gue post.

Blog ini bertujuan untuk mengabadikan ide yang gue celotehkan di podcast besok senin dalam tulisan. Jadi postingan setelah ini adalah langsung ke Episode 4 podcast.
Semoga bisa dinikmati.

Ps: didengerin ga didengerin besok tetep Senin.
16 Okt 2016.